Puisi Kristen Ikat Aku Dalam Pekat Lembah Kelam
Puisi ini saya tulis dengan judul Ikat Aku Dalam Pekat Lembah Kelam, karena sudah 8 hari ini saya membaca buku. Perjalanan Musafir tulisan dari John Buyan. Berjalan menuju kota sorgawi dari kota kehancuran. Dari setiap dialog, dari setiap hal yang terjadi, dari semua yang Sih Kristen (nama tokoh dalam buku) alami.
Semua cerita dalam buku Joh Buyan, menggambarkan kehidupan saya, sejenak saya menyadari bahwa hidup saya sekarang adalah seorang musafir, seperti sih Kristen meninggalkan anak isterinya yang tidak mau mengikuti dia, begitu juga saya harus meninggalkan semua hal yang saya kasihi dan berjalan menuju kemuliaan Yesus. Menuju orang-orang yang juga mengasihi Dia dan mengabarkan kasih itu kepada dunia.
Baca Juga: Krinduan jiwa manusia
Kiranya Puisi ini memberikan Anda pengertian, bahwa Kekristenan adalah melepasakan hal yaitu ke-aku-an dan hidup berdasarkan perintah Yesus saja.
Puisi Kristen Ikat Aku Dalam Pekat Lembah Kelam
Refleksi Buku John Buyan Perjalanan Musafir

Pagi hari memberikan sinar yang cerah
Bersiap untuk melangkah, kepada tujuan
Dengan arahan Sih Penginjil
Disertai doa dan harapan
Dalam doa Roh Allah yang memampukan
Dalam derita dan ketakutan, adanya harapan
Keyakinan akan kemenangan, melawan dunia
Ooooooooooo aku ingin pergi dari kota kehancuran
Menuju kota sorgawi yang indah
Bertemu pribadi yang sangat mencintaiku
Bukan kata gombal belaka dan janji palsu
Yang Ia kumandangkan, melainkan darah
Darah yang Ia curahkan di kalvari
Terjun dalam lumpur frustasi
Kegagalan, tertidur diperistirahatan
Masuk dalam kebohongan dunia
Perjalanan musafir sangatlah melelahkan
Legalisme, kejujuran, moralitas, dan kebijaksanaan
Mereka semua kebohongan belaka
Membawa kepada dunia yang terlihat terang
Padahal yang ia berikan adalah pekatnya kegelapan kebinasaan
Namun kesabaran penginjil, membawa kembali
Kejalan yang lurus, untuk menanggalkan beban
Beban yang tidak bisa dilepaskan hanya karena
Kepandaian dan kejujuran, apalagi kehebatan
Tertatih-tatih melangkah, sampai pada kaki salib
Disanalah beban kehidupan dilepaskan
Jika sudah sampai kaki salib Yesus
Suatu kegilaan jika dunia masih dapat mempesona
Namun itulah realita
Tapi manusia yang ada dalam Dia
Yang digantung pada tiang kehinaan
Memberikan kuasa untuk menang
Melawan pesona dunia
Menang bahkan dengan berani memusuhi
Setiap rasa cinta yang dunia tawarkan
Dengan segala kemegahan dan janji-janji yang memikat
Hai Kristen jika kau sudah ada dalam Kristus
Bersiaplah lembah kelam menantimu
Lembah kelam akan memberikanmu kengerian
Belum lagi aniaya, ditolak oleh dunia
Jika kebenaran ada dalammu
Kamu pasti akan menderita
Jika kebenaran yang kamu bicarakan
Jika Injil yang menjadi gaya hidupmu
Kamu akan dikatakan manusia sial
Manusia yang tidak berhasil dan sukses
Yesus Yesus rasa sakit yang Kau rasakan
Setiap tancapan duri cambuk yang merobek tubuhmu
Hal itu menyadarkanku, betapa mengerikan dan kekalnya
Hukuman Allah, murka dari Allah
Dan lembah kelam yang kau ijinkan terjadi
Itu adalah kasih karunia, yang memberikanku
Kekuatan mematikan dosa, membenci dosa
Kiranya lembah kelam terjadi atas hidup setiap Kristen
Mengingatkanku pada kasih-Mu
Sehingga aku semakin mengerti apa itu anugerah
Jika lembah kelam dapat ku lalui dan mengingkat kedagingan
Menghancurkan kuasa nafsu yang mengerikan
Baca Juga: Memenjarakan hati kepada Kristus
Saya harap puisi ini membuat Anda merenungkan, bukan pemulihan, bukan kesuksesan, bukan semua hal yang dapat membuat hidup lebih nyaman yang menjadi kerinduan. Tapi biarlah Kristus saja yang mempesona Anda. AMIN
Posting Komentar untuk "Puisi Kristen Ikat Aku Dalam Pekat Lembah Kelam"
Silahkan Berkomentar